Jakarta – Direktorat Jenderal Peraturan Perundang-undangan melalui Tim Kerja Harmonisasi menggelar rapat pleno, membahas Rancangan Peraturan Menteri Pemuda dan Olahraga tentang Standar Pengelolaan Organisasi Olahraga Lingkup Olahraga Prestasi. Rapat ini dilaksanakan secara hybrid di Peninsula Hotel Jakarta dan melalui video conference, dihadiri oleh sejumlah kementerian dan lembaga terkait, termasuk Sekretariat Kabinet, Kementerian Pemuda dan Olahraga, serta Kementerian Dalam Negeri pada Selasa (08/10/2024).
Rapat dibuka oleh Hendra Kurnia Putra, Perancang Peraturan Perundang-undangan Ahli Madya, yang juga bertindak sebagai Pembina Tim Kerja Harmonisasi. Dalam sambutannya, Hendra menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk mewujudkan pengelolaan olahraga yang lebih terencana dan sistematis.
Olahraga Prestasi, yang menjadi fokus dalam rapat ini, bukan sekadar kegiatan fisik, melainkan sebuah sistem yang melibatkan pembinaan dan pengembangan atlet secara terencana dan berkelanjutan. Dengan dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi keolahragaan, olahraga prestasi diharapkan dapat menghasilkan atlet yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga mampu mengangkat harkat dan martabat bangsa.
Rancangan Peraturan Menteri ini dirancang sebagai pedoman bagi Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan Organisasi Olahraga dalam mengelola olahraga prestasi. Tujuan utama dari peraturan ini adalah memberikan perlindungan dan kepastian hukum bagi atlet serta pelaku olahraga lainnya, memastikan tercapainya standar mutu dalam pembinaan dan pengembangan olahraga, serta menjamin tata kelola organisasi yang transparan, akuntabel, dan efisien.
Dengan harapan agar peraturan ini dapat membawa perubahan positif dalam dunia olahraga di Indonesia, rapat pleno hari ini menandai langkah awal menuju peningkatan kualitas dan prestasi olahraga tanah air. Ke depannya, diharapkan dengan adanya regulasi yang jelas, dunia olahraga Indonesia dapat bersaing di tingkat internasional dengan lebih baik.
